Skip to main content

Review: One of Us is Lying (Satu Pembohong) - Karen M. McManus

Judul: One of Us is Lying (Satu Pembohong)
Penulis: Karen M. McManus
Penerjemah: Angelic Zaizai

Penyunting: Mery Riansyah
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Tebal: 408 halaman
Genre: Young Adult, Mystery
Harga: Rp 89.000


Blurb
Senin sore, lima murid memasuki ruang detensi.

Bronwyn, si genius, nilai akademis sempurna dan tidak pernah melanggar peraturan.
Addy, si cewek populer, gambaran sempurna pemenang kontes kecantikan.
Nate, si bandel, dalam masa percobaan karena transaksi narkoba.
Cooper, si atlet, pelempar bola andalan tim bisbol dan pangeran di hati semua orang.
Dan Simon, si orang buangan, pencipta aplikasi gosip terdepan mengenai kehidupan Bayview High
.

Namun sebelum detensi berakhir, Simon tewas. Menurut para penyidik, kematiannya disengaja. Apalagi kemudian ditemukan draft artikel gosip terbaru untuk ditayangkan pada Selasa, sehari setelah kematian Simon. Gosip heboh tentang empat orang yang berada dalam ruangan detensi bersamanya.

Mereka berempat dicurigai, dan semuanya punya rahasia terpendam. Salah satu di antara mereka pasti ada yang berbohong.

Review
Wow! Kemana saja saya selama ini. Buku ini sudah terbit tahun 2017, namun saya baru membacanya di tahun 2020.

One of Us is Lying berfokus pada 4 tokoh utama yang dicurigai menjadi tersangka utama pembunuhan Simon. Simon ini terkenal karena dia menciptakan aplikasi gosip About That. Artikel gosip yang ditampilkan di aplikasi tersebut bukanlah bualan semata, melainkan fakta yang bisa merusak reputasi para korbannya. Tidak dipungkiri karena hal tersebut, Simon banyak dibenci orang.

Layaknya buku-buku bergenre misteri lainnya, buku ini mengajak saya sebagi pembaca bertanya-tanya. Siapa sih pelaku sebenarnya? Bronwyn, Addy, Cooper, atau Nate? Siapa lagi pembunuhnya kalau bukan salah satu dari mereka, ya kan? Hanya mereka berempat yang berada dalam satu ruangan ketika Simon merenggang nyawa. Atau jangan-jangan semuanya terlibat?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut selalu melintas di pikiran saya setiap membalik halaman demi halaman sampai akhirnya menemukan jawaban yang dicari.

Buku ini diceritakan dari sudut pandang pertama empat tokoh utama: Bronwyn, Addy, Cooper, dan Nate. Dari sudut pandang ini, kita dapat mengetahui efek yang ditimbulkan dari kejadian tewasnya Simon kepada mereka.

Buku ini juga menunjukkan betapa sulitnya menjadi remaja. Apalagi ketika gosip-gosip miring menimpa mereka, siap-siaplah menjadi bahan olokan orang lain. Fenomena tersebut sangatlah nyata dan sering kali terjadi di kehidupan nyata. Dua jempol untuk McManus yang telah mengcover kehidupan remaja beserta kenakalannya dengan sangat baik. 

Walaupun fokus utama buku ini misteri, tidak lengkap rasanya jika tidak ada bumbu-bumbu percintaan yang manis ala anak remaja. Yup. Penulis juga tidak lupa menyelipkan romansa percintaan dengan porsi yang bisa dibilang tidak berlebihan agar tidak terlalu dominan dan tidak menutupi sisi misteri dalam buku ini.

Last but not least, walaupun buku ini menceritakan kehidupan para remaja SMA, saya yang sudah bukan remaja lagi tetap menikmatinya. Sehingga menurut saya One of Us is Lying ini sangat ringan untuk dibaca bagi kaum remaja maupun dewasa yang menyukai cerita misteri. 




Comments

Popular posts from this blog

Big Bad Wolf 2017 Preview Sale

Event buat para pecinta buku datang lagi di tahun ini dengan membawa lebih banyak buku. Saya pun mendapat kesempatan yang (gak begitu) langka untuk menghadiri preview sale BBW. Preview sale ini diadain satu hari sebelum event dibuka untuk umum (20 April). Ada 2000 tiket VIP yang dibagikan dari beberapa jalur, salah satunya blogger/vlogger. Nah saya dapet dari jalur ini. Seneng dong ya dapet tiket VIP, apalagi bisa belanja duluan. Tapi apa daya, ekspektasi beda banget sama realita. Saya udah excited banget buat dateng ke preview sale. Saya sama temen saya pergi bareng dan kita sampai di ICE sekitar pukul 2 siang dan pulang pukul 9 malem. Kita bukan lama nyari buku loh, tapi lama pas ngantri. Saya cuma keliling cari buku inceran selama kurang lebih 2 jam dan sisanya nunggu antrian. Bisa dibayangkan berapa lama kita nunggu cuma buat bayar buku-buku yang dibeli yang jumlahnya gak sampe 10 buku.  Saya kebanyakan keliling di bagian fiction dan hanya sebentar mampir di non-fi

Patch’s Lost Letter to Nora

Bagi kalian yang udah baca Finale, yuk di baca surat Patch yang ditujukan ke Nora. Isinya romantis pake banget deh! Surat ini di posting oleh Becca di blog-nya sebagai hadiah Valentine tahun lalu. Enjoy. :) My Angel,   My greatest hope is that you never have to read this. Vee knows to give you this letter only if my feather is burned and I’m chained in hell, or if Blakely develops a devilcraft prototype strong enough to kill me. When war between our races ignites, I don’t know what will become of our future. When I think about you and our plans, I feel a desperate aching. Never have I wanted things to turn out right as much as I do now.   Before I leave this world, I need to make certain you know that all my love belongs to you. You are the same to me now as you were before you swore the Changeover Vow. You are mine. Always. I love the strength, courage, and gentleness of your soul. I love your body, too. How could someone so sexy and perfect be mine? With you I have purpose – s